SMASH so cool.. ^^

Rabu, 27 April 2011



Smash!!! ya ini nama boyband yang lagi di gandrungi di Indonesia saat ini.  Terbentuk 10 April 2010, tujuh anak muda yang terdiri dari Bisma, Ilham, Dicky, Morgan, Rangga, Reza, dan Rafael melaju di tengah kontroversial. Mereka yang menamai diri mereka dengan sebutan SM*SH atau SMASH berusaha memberikan warna baru di tengah industri musik Indonesia yang didominasi genre melayu.
Awal terjun ke dunia hiburan, SMASH mengikuti ajang kompetisi dance yang diadakan Cinta Laura untuk singlenya. Kemudian di bulan Oktober, mereka meluncurkan single I Heart You yang mendapat respon pro dan kontra di antara para penikmat musik.
Kemunculan Boyband ini banyak sekali cercaan dari kalangan ABG. Sebagian ada yang senang banget, akhirnya Indonesia mempunyai Boyband, tapi banyak juga yang tidak suka bahkan mencaci boyband ini karena dianggap sebagai plagiat dari boyband asal Jerman. Termasuk yang manakah kalian?
ni biodata dari anggota boyband indonesia SMASH :
Morgan Oey (Handi Morgan Winata)
Morgan Oey Smash1 Boyband Indonesia Smash
Morgan Oey Smash
Tempat Tanggal Lahir: Singkawang, 25 Mei 1990
Tinggi/berat badan: 178 cm/65 kg
Hobi: Nyanyi, renang
Agama: Katolik
Pendidikan: Kuliah di Universitas Bina Nusantara, jurusan IT
M. Ilham Fauzi E
M. Ilham Fauzi E Boyband Indonesia Smash
M. Ilham Fauzi E Smash
Tempat Tanggal Lahir: Kendari, 29 Agustus 1995
Tinggi/berat badan: 170cm/56 kg
Hobi: Nyanyi, Dance
Agama: Islam
Pendidikan: Sekolah di SMAN 1 Bandung
Dicky Muhammad Prasetya
Dicky Muhammad Prasetya Boyband Indonesia Smash
Dicky Muhammad Prasetya Smash
Tempat Tanggal Lahir: Bandung, 18 Juni 1993
Tinggi/berat badan: 170 cm/48 kg
Hobi: Dengerin musik
Agama: Islam
Pendidikan: Sekolah di SMA BPI 1 bandung
Rafael Tan (Rafael Landry Tanubrata)
Rafael Tan Rafael Landry Tanubrata Boyband Indonesia Smash
Rafael Tan Smash
Tempat Tanggal Lahir: Garut, 16 November 1986
Tinggi/berat badan: 178 cm/68 kg
Hobi: Jalan-jalan
Agama: Katolik
Pendidikan: Kuliah di Universitas Kristen Maranatha Bandung
Rangga Moela (Rangga Dewamoela Soekarta)
Rangga Moela Rangga Dewamoela Soekarta Boyband Indonesia Smash
Rangga Moela smash
Tempat Tanggal Lahir: Voorburg, Belanda, 6 Januari 1988
Tinggi/berat badan: 170 cm/60 kg
Hobi: Jalan-jalan, nongkrong
Agama: Islam
Pendidikan: Kuliah di Universitas Katolik Parahyangan Bandung, jurusan Hukum
Bisma Katisma
Bisma Katisma Boyband Indonesia Smash
Bisma Katisma smash
Tempat Tanggal Lahir: Bandung, 27 November 1990
Tinggi/berat badan: 169 cm/51 kg
Hobi: Berkarya
Agama: Islam
Pendidikan: Kuliah di Unikom Bandung, jurusan Desain Komunikasi Visual
Reza Anugrah
Reza Anugrah Boyband Indonesia Smash
Reza Anugrah
Tempat Tanggal Lahir: Kendari, 21 Maret 1994
Tinggi/berat badan: 172 cm/55 kg
Hobi: Nonton DVD
Agama: Islam
Pendidikan: Sekolahdi SMAN 6 Bandung

10 Macam Kharisma Yang Dimiliki Pangeran Harry


10 Macam Kharisma Yang Dimiliki Pangeran Harry
Pangeran Harry, adik dari Pangeran William telah terpilih menjadi “Best Man” dalam pernikahannya yang akan berlangsung pada 29 April 2011 mendatang. Pemilihan ini tidak lepas dari kharisma yang dimiliki oleh anak kedua Lady Diana tersebut. Setidaknya ada 10 kharisma yang dimiliki oleh adik Pangeran William ini.

10. Pria berseragam yang seksi
Pria berseragam identik dengan kesan seksi. Inilah juga yang didapati dari diri Pangeran Harry. Seksi, bukan sekadar tampilan fisik, namun lebih kepada sosok maskulin. Pangeran Harry terjun langsung di medan perang, berada di garis depan dengan pangkat letnan saat di Afganistan. Galak di medan perang, tak membuat pria kaku di kehidupan pribadi. Inilah yang membuat pria berseragam semakin terlihat seksi. Seperti Pangeran Harry yang akan mendampingi kakaknya, sebagai best man, saat menikahi Kate nanti.

9. Berempati tinggi
Pangeran Harry mewarisi kelembutan hati ibunya, Lady Diana. "Harry memiliki empati tinggi seperti ibunya. Ia mudah berbaur dengan anak-anak dan anak muda," kata pihak kerajaan.

Kelembutan hati Harry terekam dalam gambar saat ia bercengkrama dengan anak perempuan di Afrika Selatan. Pangeran Harry meluncurkan program penggalangan dana, mengenang mendiang Lady Diana, untuk membantu anak-anak yatim piatu yang kehilangan orangtua karena AIDS.

8. Menjadi dirinya sendiri
Pangeran Harry tetap menjadi dirinya sendiri. Sama seperti pria muda lain yang suka bersenang-senang dan kadang-kadang bertingkah seperti anak kecil. Ia juga senang pergi ke klub bersama kakaknya, Pangeran William.

7. Punya nyali
Pangeran Harry mejalani tugas kenegaraan di Afganistan selama 10 minggu pada akhir 2007 lalu. Nyali Pangeran Harry teruji dan terbukti di medan perang ini. "Ia adalah letnan yang berani berada di deretan terdepan menghadapi Taliban. Ia memberikan kontribusi pada negara," jelas jenderal Sir Richard Dannatt.

6. Peduli lingkungan
Sebagai tokoh penting dalam kerajaan, juga di mata dunia, Pangeran Harry menyadari perilakunya menjadi contoh bagi banyak orang. Pangeran Harry menunjukkan kepeduliannya dengan menanam pohon magnolia di British Garden, New York City's Hanover Square, saat kunjungan resmi perdananya ke Amerika Serikat, Juni 2009.

5. Saudara laki-laki terbaik
"Luar biasa rasanya dengan kedekatan kami hingga seperti sekarang ini. Sejak ibu meninggal, ia adalah satu-satunya orang di bumi yang paling bisa saya ajak bicara," Harry mengungkapkan perasaannya terhadap kedekatannya dengan William. Harry dan William, sering terlihat menjalani aktivitas bersama, seperti saat menghadiri konser penggalangan dana di London's Wembley Stadium. Mereka menjadi pembawa acara dalam acara mengenang 10 tahun sepeninggal Lady Diana, pada 2007 lalu.

4. Sosok anak yang pemurah
Meski hubungan pernikahan orangtuanya tak berjalan mulus, Harry tetap mendukung kebahagiaan ayahnya. Saat Pangeran Charles menikahi Camilla Parker Bowles pada 2005, Harry mendukung penuh ayahnya. "Ia adalah perempuan hebat, dan ia membuat ayah saya sangat bahagia, itu yang paling penting," tuturnya kepada People.

3. Apik merawat tubuhnya
Sebagai anggota tentara kerajaan, Pangeran Harry merasa perlu menjaga fisiknya. Pria penggemar rugby ini tertangkap kamera telanjang dada dengan perut berotot yang seksi di gurun selatan Afganistan pada Februari 2008. Perempuan mana yang tak terkesima menyaksikan pemandangan seperti ini?

2. Senang bertualang
Harry, bersama William menikmati kesempatan mengikuti tur kerajaan ke Afrika. Dengan santainya, Harry bercengkrama bersama cheetah di Mokolodi Nature Reserve, Gaborone, Botswana, Juni 2010. Harry adalah tipikal pria yang senang bertualang, mencari pengalaman berbeda di berbagai belahan dunia. Jika ia punya kesempatan melakukan banyak hal, mengapa tak dimanfaatkan, katanya.

1. Penggemar olahraga dan kompetisi
Simak saja pilihan olahraga Pangeran Harry, rugby, ski, polo. Harry menyukai olahraga dengan tantangan dan kompetisi. Pada Juli 2010, Pangeran Harry terdaftar sebagai salah satu peserta Asprey World Class Cup Polom di Surrey, Inggris

SENI MUSIK


Unsur bunyi adalah elemen utama seni musik. Unsur lain dalam bentuk harmoni, melodi dan notasi musik merupakan wujud sarana yang diajarkan. Media seni musik adalah vokal dan instrumen. Karakter musik instrumen dapat berbentuk alat musik Barat dan alat musik Nusantara/tradisional. Jenis alat musik tradisional antara lain terdiri dari seruling, gambang kromong, gamelan, angklung, rebana, kecapi, dan kolintang serta arumba. Jenis alat musik Barat antara lain terdiri dari piano, gitar, flute, drum, musik elektronik, sintetiserr, seksopon, dan terompet.
Kompetensi dasar yang harus dicapai dalam mempelajari seni musik meliputi kemampuan memahami dan berkarya musik, pemahaman pengetahuan musik mencakup harmoni, melodi dan notasi musik serta kecerdasan musikal yang memungkinkan seseorang dapat beradaptasi dengan perangkat musik secara cepat. Di sisi lain, kemampuan memahami dan membuat notasi, kemampuan mengaransemen, serta praktik dasar maupun mahir dalam banyak alat atau instrumen secara terampil, serta kemampuan memahami dan membuat multimedia. Seni musik yang lebih mempromosikan unsur bunyi sebagai medium dasar musik lebih memiliki proporsi pada bunyi yang teratur, bunyi yang berirama, serta paduan bunyi yang menjurus kepada eksperimental bunyi secara harafiah tanpa ritme, melodi maupun harmoni. Seni musik banyak berkembang pada komunitas masyarakat yang memiliki aliran klasik, ekspresionis, eksperimentalis, dan fluonsis dengan memetakan perkembangan musik melalui bunyi-bunyian yang tidak berirama dan bernada. Seni musik tumbuh-kembang sejak zaman Renaissance hingga abad milenium. Secara progresif aliran musik yang berkembang pada saat ini lebih ke arah musik yang memiliki tonasi, interval, dan harmoni secara varian.
Seni musik lebih transparan dalam bentuk hasil karyanya. Bunyi sebagai media ungkap menjadi salah satu alat komunikasi dalam menginternalisasikan makna bunyi ke dalam penerjemahan kuantum dari pikiran aranjer(penata musik) ke penonton. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemaknaan artikulasi penataan musik terhadap cara penyampaian makna musik untuk dapat dimengerti oleh penonton. Dengan demikian makna penataan musik semakin mudah dipahami, dimengerti dan menjadi media komunikasi antara penata musik dengan penghayat musiknya.

SENI RUPA

Seni rupa merupakan salah satu cabang kesenian. Seni rupa memiliki wujud pasti dan tetap yakni dengan memanfaatkan unsur rupa sebagai salah satu wujud yang diklasifikasikan ke dalam bentuk gambar, lukis, patung, grafis, kerajinan tangan, kriya, dan multimedia.
Kompetensi dasar yang harus dicapai bidang seni rupa adalah meliputi kemampuan memahami dan berkarya lukis, kemampuan memahami dan membuat patung, kemampuan memahami dan berkarya grafis ,kemampuan memahami dan membuat kerajinan tangan, serta kemampuan memahami dan berkarya atau membuat sarana multimedia. Terminologi in pada dasarnya telah ditetapkan sebagai kecakapan seseorang yang mampu menguasai bidang kerupawanan.
Seni rupa telah mengakar mulai zaman animisme dan dinamisme hingga jaman melenium. Seni Rupa menjadi salah satu bagian cabang seni yang secara performatif mempresentasikan wujud yang kasat mata. Ilusi tentang wujud dapat diserap dan dirasakan ke dalam klasifikasi bentuk seperti telah disebut pada bagian atas. Representasi bentuk seni rupa dipertimbangkan secara sinergis melalui perhelatan media yang digunakan sebagai dasar perwujudan rupa. Secara kontekstual seni rupa merupakan wujud mediasi bentuk kasat mata yang dekat ke arah perlambang gambar, lukis, patung, kerajinan tangan kriya dan multimedia. berhubungan dengan unsur cabang kesenian.

Kecanduan Mendengarkan Musik bisa Mengganggu Kesehatan Pendengaran


dengar-musik-mp3… Saya baru saja membaca sebuah artikel di salah satu majalah yang mengatakan bahwa “diperkirakan terdapat 5-10 persen dari penggila musik yang mendengarkan musik mp3 dari mp3 player mereka selama lebih dari satu jam setiap hari berpotensi mengalami masalah atau gangguan pendengaran secara permanen.” Gawat!!! Apalagi kira-kira lima belas menit yang lalu saya mendengarkan musik mp3 dari laptop dengan menggunakan earphone. Sebenarnya hal ini bukan info baru. Jaman kuliah dulu kami pernah diajarkan baik di THT (Ilmu Penyakit Hidung, Telinga dan Tenggorokan) maupun IKM (ilmu Kesehatan Masyarakat)-khususnya tentang kesehatan kerja- bahwa ada yang disebut dengan tuli saraf atau istilah kedokterannya tuli sensori-neural. Suatu jenis tuli yang berbeda dengan tuli jenis lainnya -tuli konduktif atau tuli kongenital- dimana kerusakannya ada pada saraf dan sifatnya permanen. Pada seseorang yang menderita jenis tuli/gangguan pendengaran ini tidak akan bisa mendengarkan suara pada frekuensi tertentu.
Nah apa yang bisa kita lakukan agar kita tidak mengalami gangguan pendegaran jenis ini. Mungkin hal ini akan menjadi hal yang sulit bagi kita terutama pencandu musik yang sudah menjadi kebiasaan menempel headset, headphone atau apapun namanya di telinga kita, apalagi hal ini bukan hal luar biasa lagi, cobalah lihat di bis, busway, halte, pesawat dll, begitu banyak yang menggunakannya. Yeah ini sudah jaman iPod, bukan jamannya lagi membawa tape kompo besar di pundak. Lagipula, dengan menggunakan heaset kita bisa menikmati musik yang kita senangi tanpa perlu mengganggu orang lain di sekitar kita.
Hal berikut ini mungkin akan berguna bagi saya dan anda tanpa perlu meninggalkan kebiasaan ini:
1. Tentu saja pertama adalah atur volume mp3 player kamu pada tingkat yang tidak terlalu tinggi. Di mp3
player seperti Creative kamu bisa mengaktifkan mode ‘smart volume’ selain suara keluaran di headset tidak berisik hasilnya juga lebih enak didengar.
2. Aktifkan atau setting di mp3 player kamu untuk mati secara otomatis setelah waktu tertentu, yang
penting tidak lebih dari satu jam! Bisa kamu set 45 menit atau setengah jam. Semua handset sekarang pada umumnya telah memiliki fasilitas ini, di handphone Sony Ericsson Walkman ada, di Creative seperti Zen Vision: M juga ada, namanya ‘idle shut down’.
Hal ini berlaku pula bagi anda yang bekerja di tempat yang bising seperti pabrik, petugas parkir pesawat-
hehehe…apa ya istilahnya?- dll, gunakan alat peredam suara dan hindari berada di ruangan sumber suara tersebut lebih dari sejam.
3. Saya pikir lebih bijak bila menggunakan headset yang biasa daripada yang in ear,-tahu kan?- selain harga
headset in-ear jauh lebih mahal, juga akan lebih baik bagi kesehatan pendengaran kita. Kalaupun terpaksa menggunakannya, gunakan yang memiliki lubang udara di luar jadi kelebihan suara tidak akan membebani telinga kamu. Bahkan merek tertentu seperti Sennheiser memiliki fasilitas tertentu dengan menekan tombol
tertentu kamu akan bisa mendengarkan suara di luar tanpa melepas headsetnya dari telinga anda.
4. Hindari penggunaannya pada saat akan mendarat atau take-off, percayalah saya pernah ditegur oleh
chief pramugari karena hal ini, meskipun dengan cara yang amat sangat halus tapi saya tetap merasa malu karena seisi pesawat memperhatikan saya. Percayalah anda tidak mau melakukan ini. Setelah berada di atas anda boleh kembali menggunakannya.

9 ALAT MUSIK PALING MISTERIUS

Senin, 18 April 2011

Harmonika Kaca
Harmonika kaca ini dibuat dengan bahan mangkuk kaca berbagai ukuran. Nah karena terbuat dari kaca harmonika ini termasuk jenis Crystallophone. Alat musik ini ditemukan oleh musisi dari Irlandia bernama Richard Puckeridge. Alat musik ini dimainkan dengan cara menggesekkan jari pada kaca yang telah dibasahi terlebih dulu.

PERKEMBANGAN INSTRUMEN PETIK SEBELUM JAMAN RENESANS

Model instrumen yang dipetik sebelum jaman Renesans (1450-1600) sangatlah beragam. Wajar saja kalau kita sering dibuat bingung oleh nama-nama yang berlainan untuk sebuah instrumen yang sama, atau sebaliknya, keaneka-ragaman instrumen yang berasal dari instrumen yang sama.

Kondisi ini ditunjang lagi oleh terbatasnya informasi yang tidak jarang berhias dongeng-dongeng maupun mitos-mitos. Sebagai ilustrasi dapat kita lihat pada kisah Apollo dan Hermes berikut ini. Alkisah Hermes mengambil sapi-sapi milik Apollo. Dalam perjalanan pulang Hermes melihat seekor penyu. Iapun menangkap dan mengulitinya serta mengambil tempurungnya. Pada tempurung itu diberi lubang dan ditancapkan sepotong kayu. Pada bagian rongga ditutupinya dengan kulit sapi. Terakhir, iapun mengikatkan usus sapi dari ujung potongan kayu ke ujung tempurung. Hermespun memainkan instrumen ciptaannya itu sambil bernyanyi. Syair nyanyiannya itu memuji kebaikan, kepintaran dan kemurahanhati Apollo. Apollo yang semula ingin menuntut Hermes untuk mengakui perbuatannya serta menuntut agar mengembalikan sapi-sapinyapun menjadi luluh. Iapun mengampuni Hermes. Mereka segera membuat perjanjian yang isinya Hermes boleh memiliki sapi-sapi itu dan alat musik buatan Hermes itu menjadi milik Apollo. Mungkin cerita ini hanyalah simbol dari alih budaya Creto-Helladis ke Indo-Eropa Yunani seperti penjelasan Graves. Kita sulit untuk melihat kisah ini sebagai asal usul instrumen lyra yang sebenarnya. Terlepas dari semua itu, kita tahu bahwa terdapat instrumen lyra pada bangsa Yunani kuno.